Perkemahan Wirakarya Sebagai Pendobrak dalam menciptakan sebuah karya
Gerakan pramuka adalah salah satu bentuk wadah pembinaan sekaligus berupaya meningkatkan kualitas diri bagi anggota, sesuai dengan arti kata pramuka (Praja Muda Karana) yang memiliki arti rakyat muda yang suka berkarya. Pramuka tidak hanya sebagai wadah pembinaan saja, pramuka juga dapat menjadikan ajang pelatihan bagi peserta didik. Dengan pengemasan kegiatan yang unik dan menarik, diharapkan pramuka memberikan kesan serta pengalaman yang menarik pula. Dengan hal tersebut, pramuka dapat dijadikan sebagai pembentukan karakter dan watak yang sesuai dengan TRI SATYA dalam pramuka. Disiplin, trampil dan selalu cekatan yang dijadikan ujung tombak pembentukan sebuah kreatifitas yang dinamakan dengan sebuah karya.
Salah satu kegiatan yang baru dilaksanakan ( 29/09 – 01/10 2022 ) adalah perkemahan wirakarya antara SMK NU Sirojul Huda Bogorejo dan SMK Al-Ghozali Jiken, Blora. Perkemahan wirakarya merupakan bentuk kegiatan yang dikemas sebagai pembentukan karakter anak sekaligus memperkenalkan alam terbuka. Perkemahan wirakarya ini bentuk perkemahan kolaborasi antara dua sekolah dengan tujuan yang sama yaitu membentuk sikap dan karakter peserta didik yang disiplin, kompak, berani dan kreatif. “Selain kegiatan dari sekolah, Alhamdulillah kami dari SMK NUSA dan SMK Al-Ghozali dipercaya dari pemerintah desa Bulu untuk menjadi pionir membuka desa wisata di kebun pisang” ungkap Bapak F. Malik selaku kepala sekolah SMK NU Sirojul Huda Bogorejo. Ibu Dara Qity selaku kepala sekolah SMK Al-Ghozali mengatakan bahwa maksud dan tujuan perkemahan wirakarya kolaborasi antara dua sekolah yaitu ingin saling mengenal, berbagi, saling mengambil atau berbagi ilmu serta harapan dapat berkembang dan menjadi jaya. Dalam perkemahan wirakarya tentunya terdapat agenda pokok yang dilakukan, diantaranya ; 1) Ziarah di makam pahlawan R.A. Kartini 2) Pelatihan berkebun dan beternak 3) Pelantikan anggota dan 4) Malam keakraban.
Perkemahan wirakarya dilakukan secara langsung di Desa Bulu Kecamatan Bulu Kabupaten Rembang dengan jumlah peserta 71 orang. Dengan konsep utama ziarah di makam pahlawan R.A. Kartini selain do’a bersama juga memiliki tujuan untuk mengenang sejarah atau mengenang jasa R.A. Kartini. Setelah berziarah peserta didik diajarkan bagaimana cara beternak dan berkebun yang baik dan tepat, disini seluruh peserta didik diajarkan langsung dari pengelola bagaimana cara berkebun maupun merawat tanaman yang tepat sehingga menghasikan tanaman yang bagus dan tentunya dapat menghasilkan suatu keuntungan, peserta diajarkan bagaimana cara merawat dan menanam pohon pisang yang baik dan berkualitas. Selain berkebun peserta juga diajarkan cara beternak yang tepat, dari beternak kambing, ayam sampai ikan air tawar. Para peserta diajarkan dari membuat pakan secara alami sampai memanen hasil dari peternakan tersebut. Pelatihan tersebut diharapkan dapat menjadi bekal peserta atau menjadi pengetahuan untuk dapat diterapkan dikehidupan sehari-hari.
Pelantikan anggota merupakan kegiatan inti yang dirancang, sebelum dilantik para peserta atau anggota harus melalui beberapa tahapan yang harus dilewati. Peserta didik melakukan penjelajahan diarea sekitar perkemahan, setiap 100 m terdapat pos pengetahuan dan diakhiri oleh pengambilan bed di gua kopek. Hal ini bertujuan untuk melihat kekompakan, kedisiplinan, kreatifitas, daya ingat peserta untuk melanjutkan tongkat estafet ke pramukaan dan mencetak generasi penerus yang unggul dan berjati diri yang baik. Seluruh rangkaian kegiatan ditutup oleh outbound dan malam keakraban, kegiatan ini sebagai ending dari kegiatan yang dirancang dengan tujuan melepas rasa lelah selama kegiatan serta mengembalikan semangat peserta. Sesuai dengan isi malam keakraban adalah api unggun dan pentas seni, api unggun yang memiliki arti semangat berkobar. Pada saat pentas seni para peserta dapat bertukar pikiran dan pengalaman sekaligus sebagai hiburan, pada saat pentas seni masing-masing anggota kelompok atau sangga menampilka satu penampilan, ada yang menampilkan tari moderen, tari tradisional, menyanyi dan berpuisi.
Kegiatan perkemahan wirakarya diharapkan menjadi salah satu kegiatan pembelajaran bagi anggota pramuka atau peserta didik dalam mencetuskan kreatifitasnya. Dengan demikian kegiatan perkemahan wirakarya ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi para anggota.
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Karnaval HUT RI ke 77 Kecamatan Bogorejo
HUT RI ke-77 SMK NU Sirojul Huda Bogorejo ikut berpartisipasi dengan mengikuti karnaval yang diselenggarakan kecamatan Bogorejo. Karnaval ini diselenggarakan pada tanggal 23 Agustus 202
MPLS Tahun Pelajaran 2022/2023
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) atau yang dulu dikenal dengan istilah MOS telah dilakakuan keluarga besar SMK NU Sirojul Huda Bogorejo selama 3 hari. Banyak kegiatan dan pembe
In House Training (IHT) Tahun 2021/2022
In House Training (IHT) Penyusunan Kurikulum KTSP SMK NU Sirojul Huda Bogorejo Tahun Pelajaran 2021/2022 dilaksanakan selama 3 hari tanggal 4-6 Juni 2021. Agenda hari pertama adalah rev
Kunjungan Industri Omah Oblong Jogjakarta
Kunjungan Industri SMK NU Sirojul Huda Bogorejo tahun 2020/2021 dilaksankan di jogjakarta tepatnya di Omah Oblong. Kunjungan ini dilaksanakan oleh siswa kelas XI dan XII didampingi bapa
Rafting di Sungai Elo Magelang
Keluarga Besar SMK NU Sirojul Huda Bogorejo pada bulan Desember 2020 telah melaksanakan Kunjungan Industri di Jogjakarta yaitu di Omah Oblong. Kunjungan ini dilaksanakan oleh siswa kela
Pelepasan Siswa Prakerin 2020/2021
Hari Kamis 30 Desember 2020 telah dilakukan pelepasan siswa kelas XI yang akan mengikuti prakerin mulai bulan Januari sd Maret tahun 2021. Pelepasan tersebut dilakukan langsung ol